Kewajiban Suami Terhadap Isteri
Kewajiban Suami Terhadap Isteri
1. Allah Taala berfirman, yang bermaksud:
"Dan gaulilah mereka (isteri-isterimu) dengan cara sebaik-baiknya." (An Nisa 19)
2. Dan Allah berfirman lagi:
'Dan para wanita mempunyai hak yang seimbang dengan kewajiban menurut
cara yang baik akan tetapi para suami mempunyai satu tingkatan kelebihan
atas isterinya." (Al Baqarah : 228)
3. Diceritakan dari Nabi SAW
bahwa baginda bersabda pada waktu haji widak (perpisahan) setelah
baginda memuji Allah dan menyanjung-Nya serta menasehati para hadirin
yang maksudnya:
'Ingatlah (hai kaumku), terimalah pesanku untuk
berbuat baik kepada para isteri, isteri-isteri itu hanyalah dapat
diumpamakan kawanmu yang berada di sampingmu, kamu tidak dapat memiliki
apa-apa dari mereka selain berbuat baik, kecuali kalau isteri-isteri itu
melakukan perbuatan yang keji yang jelas (membangkang atau tidak taat)
maka tinggalkanlah mereka sandirian di tempat tidur dan pukullah mereka
dengan pukulan yang tidak melukai. Kalau isteri isteri itu taat kepadamu
maka janganlah kamu mencari jalan untuk menyusahkan mereka.
Ingatlah! Sesungguhnya kamu mempunyai kewajiban terhadap isteri-isterimu
dan sesungguhnya isteri-isterimu itu mempunyai kewajiban-kewajiban
terhadap dirimu. Kemudian kewajiban isteri isteri terhadap dirimu ialah
mereka tidak boleh mengijinkan masuk ke rumahmu orang yang kamu benci.
Ingatlah! Kewajiban terhadap mereka ialah bahwa kamu melayani mereka
dengan baik dalam soal pakaian dan makanan mereka.
(Riwayat Tarmizi dan Ibnu Majah)
4. Rasulullah SAW bersabda yang bermaksud:
"Kewajiban seorang suami terhadap isterinya ialah suami harus memberi
makan kepadanya jika ia makan dan memberi pakaian kepadanya jika ia
berpakaian dan tidak boleh memukul mukanya dan tidak boleh memperolokkan
dia dan juga tidak boleh meninggalkannya kecuali dalam tempat tidur
(ketika isteri membangkang)." (Riwayat Abu Daud)
No comments:
Post a Comment